PADANG - Kepolisian Sektor Kuranji, Kota Padang, menurunkan tim usut kasus perampokan yang menggegerkan warga pada Minggu pagi (24/10/2021).

Dalam kejadian pada Sabtu malam (23/10/2021) itu, salah seorang pemilik rumah yakni Yuni Nelti (58) tewas akibat tusukan benda tajam milik perampok.

"Anggota telah diturunkan untuk melakukan penyelidikan serta mengumpulkan barang bukti yang diperlukan," kata Kepala Polsek Kuranji, AKP Sutrisman, di Padang.

Ia mengatakan, pihaknya juga telah memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian serta membawa korban ke rumah sakit. Kepolisian menduga bahwa motif dalam kasus yang terjadi di sebuah rumah di Jalan Kelok, Belimbing, Kecamatan Kuranji, itu adalah murni perampokan. Karena sejumlah barang korban dibawa oleh pelaku yakni satu unit mobil Honda Mobilio, kartu ATM, empat unit smartphone serta perangkat CCTV.

Namun, hal tersebut baru sebatas dugaan awal mengingat proses penyelidikan terhadap kasus masih terus berjalan. Sutrisman mengungkapkan, dari keterangan para saksi terungkap bahwa pelaku yang masuk ke dalam rumah korban sebanyak tiga orang. 

Mereka masuk pada Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB dengan mengenakan penutup wajah serta membawa senjata tajam. Para pelaku lalu menyekap penghuni rumah yang berjumlah lima orang, termasuk diantaranya adalah pemilik rumah yakni Yuni Nelti dan Kusbiantara (58).

Korban Nelti ditusuk secara keji oleh pelaku menggunakan senjata tajam karena berusaha minta tolong dengan berteriak. Akibat tusukan itu korban dinyatakan meninggal dunia. Sang suami Kusdiantara yang diketahui berlatar belakang pengusaha gas juga sempat melakukan perlawanan hingga tangannya patah, saat ini korban telah dibawa ke rumah sakit.

Sementara itu, Kepala Satreskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda, mengatakan, pihaknya telah mengerahkan seluruh anggota ke lapangan untuk melakukan penyelidikan.

"Dalam melakukan penyelidikan kasus ini tim dari Satreskrim Polresta Padang akan berkoordinasi dengan Polsek Kuranji," katanya.