ACEH BESAR – Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin, menyatakan, untuk mempercepat realisasi vaksinasi di Provinsi Aceh, salah satunya adalah pelibatan peran ulama dan tokoh masyarakat.
“Salah satu pembahasan dalam pertemuan dengan sejumlah ulama Aceh adalah, terkait persoalan bangsa termasuk di dalamnya penanganan COVID-19 dan percepatan vaksinasi di Aceh dengan keterlibatan ulama,” kata Wapres di Aceh Besar, Selasa (16/11).
Pernyataan itu di sampaikan, usai menggelar pertemuan dengan sejumlah ulama karismatik Aceh, di Dayah Mahyal Ulum Al Aziziyah Aceh Besar, Provinsi Aceh.
Ia menjelaskan, Pemerintah Pusat ingin mempercepat vaksinasi di daerah, yang vaksinasinya masih rendah, termasuk Aceh salah satunya.
“Strateginya adalah percepatan - percepatan di daerah. Kita juga terus mendorong agar sosialisasi semakin digencarkan, di tengah masyarakat dengan melibatkan semua pihak, termasuk ulama dan warga Dayah dan tentu didukung kecukupan stok vaksin,” kata Wapres.
Ia mengatakan, sosialisasi tersebut penting dilakukan, untuk menyadarkan masalah vaksinasi kepada semua elemen, karena menjaga diri dari penularan wabah juga bagian dari ajaran agama.
Wapres juga mengimbau, kepada seluruh masyarakat di Aceh, khususnya untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, dan menuntaskan vaksinasi dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19.
Ulama karismatik Aceh yang hadir dalam pertemuan tersebut, di antaranya, Tgk H Hasanoel Bashry bin H Gadeng, Waled Nuruzzahri dan Ketua MPU Aceh, Tgk Faisal Ali.
Dalam pertemuan tersebut, Wapres didampingi Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, A Halim Iskandar, Sekda Aceh, Taqwallah. (*)
Editor:
Komentar