JAKARTA - Presiden Rusia Vladimir Putin akan hadir dalam KTT G20 yang akan digelar di Bali pada 15-16 November. Hal itu dikonfirmasi oleh Kremlin pada awal pekan ini. 

Menurut pembantu presiden Yury Ushakov, Putin sudah menerima undangan Indonesia untuk mengambil bagian dalam pertemuan puncak G20 itu. Namun rinciannya masih akan ditentukan selanjutnya. 

"Ya sudah kami konfirmasi. Partisipasi kami sudah jatuh sesuai," jelasnya, sebagaimana dikutip dari media Rusia, Tass. 

Meski begitu, dia belum bisa memastikan apakah Putin akan menghadiri pertemuan itu secara langsung atau berpartisipasi melalui tautan video. 

"Saya tidak tahu. Untuk saat ini, mereka telah diundang untuk berpartisipasi secara pribadi, tetapi ada banyak waktu tersisa. Saya berharap situasi pandemi memungkinkan untuk mengadakan forum penting ini secara tatap muka. Saya ingin menghindari menerka," jelasnya. 

"Kami telah menerima undangan resmi, yang sangat penting mengingat tekanan yang telah dan masih dihadapi oleh masyarakat Indonesia," tambahnya. 

Ushakov menekankan bahwa masalah ini akan menjadi agenda kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke Mosko pada 30 Juni.

"Kami berterima kasih atas undangannya dan mengatakan bahwa kami akan tertarik untuk berpartisipasi. Masih banyak waktu yang tersisa. Kita lihat saja nanti," tutup Ushakov.