JAKARTA - Aksi Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, bagi-bagi minyak goreng gratis sekaligus mengampanyekan anaknya Futri Zulya Savitri agar dipilih dalam pemilu sangatlah tidak etis.

"Tugas publik yang dibelokkan untuk kampanye partai jelas pelanggaran secara etis jabatan," kata pengamat politik dari Surabaya Survey Center (SSC), Surokim Abdussalam, dalam keterangannya, Jumat (15/7/2022).

Apalagi, Zulkifli Hasan sebagai menteri yang baru diangkat itu sudah ditegur oleh Presiden Joko Widodo atas tindakannya. Karenanya, sebaiknya Zulkifli Hasan menjadikan teguran dari presiden sebagai bahan introspeksi diri.

"Peringatan presiden ini harus jadi warning dan retrospeksi bagi Mendag agar tidak menjadi tren menteri yang lain," kata Surokim.

Menurut dia, teguran yang diberikan Presiden Jokowi kepada Zulkifli Hasan sudah sangat tepat. Publik pun memberikan opini positif terhadap teguran tersebut.

Surokim mengingatkan kepada Zulkifli Hasan untuk fokus bekerja mengatasi persoalan minyak goreng di Indonesia. Dikatakannya, kejadian itu harus menjadi pembelajaran bagi Mendag.

"Ini belum 100 hari. Saya pikir Mendag ceroboh dan kurang hati-hati," pungkasnya.