DAERAH

Pengembangan Ekraf Diharap Tumbuhkan Ekonomi Daerah

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika saat mendampingi kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. (Dok. Pemkab Purwakarta)
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika saat mendampingi kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. (Dok. Pemkab Purwakarta)


PURWAKARTA - Program pengembangan sektor ekonomi kreatif yang digulirkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif diharap mampu menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan, masyarakat, khususnya para pelaku UMKM sangat antusias menyambut kehadiran program tersebut.

"Alhamdulillah para pelaku UMKM sangat antusias," kata dia di Purwakarta, Minggu (23/10/2022).

Dia menyampaikan program Workshop KaTa Kreatif merupakan sebuah program pengembangan sektor ekonomi kreatif agar bisa pelaku usaha untuk adaptasi teknologi, inovasi pemasaran maupun berkolaborasi dalam penjualan. Program tersebut menjadi program unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

Di antara tujuan program itu ialah sebagai upaya pemerintah dalam mengembangkan potensi ekonomi kreatif di kabupaten/kota yang sejalan dengan prinsip kebijakan tepat sasaran, tepat waktu, tepat manfaat, serta memahami kebutuhan masyarakat.


Sementara itu, dalam kunjungannya ke Purwakarta, Sabtu (22/10/2022), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebutkan kalau ekonomi kreatif di Purwakarta memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan.

Di Purwakarta, Sandiaga menghadiri acara pelatihan Pengolahan Buah Manggis dan Strategi Pemasaran Digital Marketing dalam meningkatkan kreatifitas para UMKM yang diselenggarakan Gemawira Purwakarta di Gedung Creative Center, Purwakarta, Jawa Barat.

Pelatihan tersebut sekaligus mengenalkan pentingnya penetrasi para pelaku UMKM dalam mengoptimalkan platform digital.

Menurut Sandiaga, saat ini UMKM juga telah dimudahkan dengan platform E Catalog dan E Commerce, sehingga hal tersebut tidak akan mengganggu kegiatan emak-emak di rumah.

"Di sini kita memberikan pelatihan tentang digital marketing, bagaimana menjual di era digitalisasi melalui pendekatan kemasan maupun juga pola-pola konten kreatif yang diminati oleh pasar. Saat ini dimudahkan dengan konsep produk yang masuk kedalam E Catalog, produk ibu-ibu bisa di on board kedalam platform E Commerce jadi jangan khawatir ga harus di cek setiap hari, produknya aman," kata Sandiaga.

Namun, keterbatasan kemampuan digitalisasi dan pembiayaan menjadi sebuah tantangan bagi pelaku bisnis.

Dengan begitu, Sandiaga memberikan solusi dengan menawarkan program Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) di Purwakarta.

Siti Masitoh, salah satu peserta mengungkapkan dengan adanya pelatihan tersebut dirinya menjadi lebih terbuka dalam dunia marketing digital dan kolaborasi produk.

Dirinya mengaku jika pelatihan tersebut diselenggarakan kembali, maka ia akan mengikuti untuk meningkatkan produknya agar lebih dikenal masyarakat luas.


Video Terkait:
Elektabilitas Naik, Sandi: Saya Jeda Dulu Politik
Editor: