SAMARINDA - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kalimantan Timur mengalokasikan anggaran untuk normalisasi Sungai Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, sebesar Rp12 miliar tahun depan.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Agus Aras, mengatakan, kejadian banjir parah yang melanda wilayah Sangatta beberapa waktu lalu menjadi prioritas untuk dilakukan normalisasi.
Agus mengatakan, peristiwa banjir di daerah Kaltim sesuai dengan siklus iklim yang tiap tahun selalu ada banjir besar. Namun, Pemprov bersama DPRD Kaltim tetap memikirkan jalan terbaik untuk mengantisipasinya.
"Kami bersama pihak pemerintah setempat duduk bersama memikirkan agar banjir di wilayah Sangatta tidak selalu terjadi apabila hujan turun," kata Agus di Samarinda, Rabu (9/11/2022).
Agus mengungkapkan, selain normalisasi Sungai Sangatta, DPRD Kaltim juga menganggarkan untuk infrastruktur jalan di ruas simpang empat Kaliorang menuju Kaubun.
Kemudian, infrastruktur jalan di Tanjung Redeb, infrastruktur pembangunan Jembatan Indung di Sempayau, termasuk infrastruktur ketersediaan air bersih di Kota Bontang.
Menurutnya, pengalokasian anggaran dan perumusan akan dirapatkan pada sidang paripurna yang kemungkinan digelar pada 14 November mendatang.
Adapun total keseluruhan anggaran yang diusulkan DPRD bersama Pemprov Kaltim sebesar Rp17,2 triliun. Sampai saat ini, Banggar DPRD Kaltim terus melakukan pembahasan alokasi anggaran.
“Kami berharap pada 2023 sejumlah program yang dipaparkan bisa terealisasi dengan baik,” tutur politisi asal daerah pemilihan Kutai Timur itu. (Nn/Adv/DprdKaltim)
Video Terkait:
DPRD Kaltim Dorong Kukar Jadi Sentra Budidaya Jagung
Komentar