WARNA-WARNI

Menteri PPPA: Anak Harus Semangat Kejar Cita-cita, Orang Tua Harus Penuhi Haknya

Menteri PPPA, Bintang Puspayoga, bersama anak-anak dan orang tua pada kegiatan pencanangan kampanye 16 Hari Anti-Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (16HAKTPA) di Jakarta, Jumat (25/22/2022).
Menteri PPPA, Bintang Puspayoga, bersama anak-anak dan orang tua pada kegiatan pencanangan kampanye 16 Hari Anti-Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (16HAKTPA) di Jakarta, Jumat (25/22/2022).


JAKARTA - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, memberikan pesan kepada anak-anak Indonesia agar semangat mengejar cita-cita dan menghindari perilaku negatif.

 

Dia juga mengingatkan agar dalam pergaulan di rumah, sekolah, atau di manapun, untuk menghindari perilaku negatif, seperti perundungan atau bullying.

 

Bintang juga meminta anak-anak ikut mencegah segala bentuk kekerasan di lingkungan sekitar. Serta dapat aktif menebarkan inspirasi sebagai pelopor dan menyampaikan aspirasi sebagai pelapor.


Hal tersebut disampaikan Bintang dalam pencanangan kampanye 16 Hari Anti-Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (16HAKTPA) di Jakarta, Jumat (25/22/2022).

Kampanye (16HAKTPA) diselenggarakan selama 16 hari dimulai dari 25 November hingga 10 Desember 2022.

Pencanangan kampanye ini dilakukan di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara. Kalibaru dipilih sebagai lokasi perdana kampanye 16HAKTPA karena sebagian anak didiknya adalah anak nelayan dan sehari-harinya mereka ikut membantu orang tua mengupas kerang.

"Anak-anak di sini ada yang membantu orang tuanya secara ekonomi dengan aktif terlibat membantu mengupas kerang hijau. Meskipun membantu orang tuanya adalah hal yang baik, namun tetap saja, anak-anak harus tetap tumbuh berkembang dan terpenuhi hak-haknya," ujarnya.

Bintang juga mengingatkan orang tua agar tetap memperhatikan pemenuhan hak anak, sehingga anak terhindar dari tindak kekerasan dan eksploitasi.

"Meskipun anak-anak turut aktif membantu orang tuanya secara ekonomi, tidak boleh dilupakan bahwa hak-hak dasar mereka sebagai seorang anak harus terpenuhi. Anak-anak di manapun berada berhak atas identitas, kesehatan, pendidikan, partisipasi dalam pembangunan, menyampaikan suaranya, tumbuh kembang, bermain dan bergembira," terangnya.

Menurut Bintang, anak-anak adalah generasi penerus bangsa, sehingga harus dipastikan terpenuhinya hak mereka.

Dalam kesempatan tersebut, Kementerian PPPA juga memberikan bantuan spesifik anak serta layanan psikososial kepada anak-anak sekolah dasar yang secara aktif terlibat membantu orang tuanya secara ekonomi.

Editor: Rusdiyono