POLHUKAM

PILPRES 2024

Ganjar Lebih Berpeluang, PAN dan PPP Tak Inginkan Airlangga Jadi Capres KIB

Ketum PAN, Zulkifli Hasan; Plt Ketum PPP, Muhamad Mardiono; dan Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, saat menghadiri agenda konsolidasi KIB di Makassar, Minggu (6/11/2022). (Kabargolkar)
Ketum PAN, Zulkifli Hasan; Plt Ketum PPP, Muhamad Mardiono; dan Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, saat menghadiri agenda konsolidasi KIB di Makassar, Minggu (6/11/2022). (Kabargolkar)


JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto tidak akan didukung PAN dan PPP untuk maju di pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Kedua partai lebih tertarik mengusung Ganjar Pranowo.

“PAN dan PPP tentunya tak menginginkan Airlangga Hartarto sebagai capres dari KIB,” terang analis politik dari Citra Institute, Efriza saat diwawancarai Info Indonesia, Sabtu (17/12/2022).

Efriza mengatakan, ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan oleh KIB untuk mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres, salah satunya elektabilitas tidak cukup bagus. 

Sehingga, kata dia, akan sangat sulit bagi KIB untuk memperoleh kemenangan di Pilpres jika mengusung Airlangga Hartarto.

“Elektabilitas Airlangga amat kecil, kemenangan sulit diraih jika Airlangga yang diajukan,” ujarnya. 


Efriza menambahkan, memang jika diliat dari perolehan elektabilitas dibeberapa lembaga survei menunjukan, Ganjar Pranowo lebih unggul dari Airlangga Hartarto.

“Peluang terbuka mengusung Ganjar dan potensi menang juga terbuka,” katanya.

Sekalipun tidak mengusung Ganjar Pranowo, ujar Efriza, kedua partai itu tetap tidak akan mendukung Airlangga. PAN dan PPP lebih mencari calon presiden lain. 

“Dua partai itu lebih menginginkan calon presiden alternatif dibandingkan mengajukan Airlangga,” pungkasnya.


Video Terkait:
Diduga, Airlangga Buka Suara Soal Perselingkuhan
Editor: Akbar Budi Prasetya