JAKARTA - Partai Ummat tidak ingin mengungkap partai yang telah mengganggu partai bentukan Amien Rais itu, saat melakukan verifikasi faktual perbaikan di provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

“Kami belum rilis nama partainya, meski informan kami tahu,” kata Humas DPP Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya saat dihubungi wartawan di Jakarta, Selasa (27/12/2022).

Dia menyatakan bahwa Partai Ummat akan mengadukan tindakan kecurangan yang dilakukan salah satu kader partai itu ke pihak berwajib. “Nanti untuk laporan ke pihak bewenang,” tuturnya.

Tidak hanya itu saja, Partai Ummat saat ini sedang menyusun materi untuk melaporkan tindakan tersebut ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI. “Ada (niatan melaporkan ke Bawaslu), materi sedang saya siapkan,” jelasnya.

Sebelumnya, ada upaya partai tertentu yang ingin menggagalkan proses verifikasi faktual perbaikan Partai Ummat di Sulawesi Utara. 

Hal tersebut diketahui dari informasi yang disampaikan pengurus Partai Ummat di provinsi tersebut ke DPP Partai Ummat.

“Partai Ummat mengecam upaya-upaya yang dilakukan oleh salah satu partai yang terus mencoba menggagalkan proses verifikasi faktual ulang Partai Ummat di Sulawesi Utara,” kata Mustofa.

Mustofa menyampaikan, pihaknya mendapatkan laporan bahwa kader dari salah satu partai tertentu itu kerap kali menganggu jalannya verifikasi faktual yang dilakukan Partai Ummat.

Tidak hanya itu saja, kader tersebut juga mencoba melakukan intervensi kepada tim verifikator yang ingin melakukan verifikasi faktual. 

“Bahkan lebih jauh terindikasi melakukan upaya intervensi kepada penyelenggara dan pengawas agar Partai Ummat tidak lolos dan tidak bisa ikut Pemilu 2024,” tandasnya.