BANDUNG - Pandawara Group sebuah komunitas pembersihan sampah sungai kini menyita perhatian publik, dengan caption 'Jangan Saling Menyalahkan Ini Hanya Masalah Kesadaran' sekelompok lima anak muda ini sudah membersihkan sampah di berbagai sungai di Indonesia.
Gerakan mereka melakukan pembersihan sampah di sungai berawal dari kesadaran dan keresahan pribadi dimana banjir yang acapkali menggenangi tempat tinggal mereka, berbekal alat dan perlengkapan sederhana kegiatan mereka menghadirkan solusi dan mengundang berbagai empati masyarakat.
Pandawara Group dengan habitnya ini adalah budaya yang harusnya menjadi wajah Indonesia, aksi nyata dan menginspirasi.
Aksi mereka juga membuat viral media sosial, banyak orang kagum dengan kegiatan tersebut. Bahkan, tak jarang beberapa orang ikut menyentil pemerintah dan stasiun televisi untuk mengundang mereka tampil dan bercerita kisahnya.
Melalui akun TikTok @Pandawaragroup yang telah memiliki lebih dari 1,7 M pengikut, hampir disetiap postingan banjir dukungan.
"Gua pengen liat pandawara di undang podcast² ternama sama masuk tv, " komentar dari @Moch Hidayah Taufik.
"ini sih yang harusnya diundang ke tv, podcast wkwk @officialtrans7 @transtvofficial @officialrcti, "tulis @Sheli ana.
"Kalo pemerintah kaya gitu langsng minta anggaran seharga gorden," kata @Tango.
Bahkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sempat bertemu kelima pemuda asal Bandung yang bernama Gilang, Rifqi, Agung, Ikhsan, dan Raflyi itu.
Pandawara Group memiliki moto yakni 'Bukan membersihkan tapi mengurangi'. Aksi bersih-bersih Pandawara Group ini menarik perhatian Ridwan Kamil.
Pada momen pertemuannya bersama Ridwan Kamil, terkuak alasan dibentuknya aksi mulia tersebut.
Diketahui jika daerah tempat tinggal mereka sering kebanjiran jika hujan. Bahkan banjir tersebut kerap terjadi berulang kali dan sering masuh rumah.
Mereka sudah membagikan konten kegiatan bersih-bersih di sungai sejak pertengahan tahun 2022. Akhirnya konten mereka menjadi viral dan didukung banyak kalangan.
Di sisi lain, tujuan mereka bukanlah demi konten semata, melainkan ingin menggerakkan dan menginspirasi orang lain untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
Ridwan Kamil tidak hanya mengajak kelima pemuda itu makan dan diskusi bersama, mereka juga di manjakan dengan melakukan perawatan kulit dan rambut di salon.
Editor: IRMAYANI
Komentar