JAKARTA - PSSI akan segera melakukan kongres luar biasa untuk memilih ketua umum dan wakilnya periode 2023-2027.

Mochamad Iriawan alias Iwan Bule curhat jelang berakhir masa jabatannya. 

Menurut Iwan Bule, menjadi Ketua PSSI sejak November 2019 membuat sang ibu khawatir.

Namun, melalui unggahan instagram pribadinya, dia selalu meyakinkan sang Ibu bahwa dia akan baik-baik saja.

“Bahkan, ketika kongres saya mengajak Ibu untuk hadir. Harapannya, ibu bisa melihat langsung bagaimana dukungan dari orang-orang kepada anaknya,” kata Iwan Bule.

Sejak 11 November 2019, lanjut dia, tanggung jawab yang diberikan kepadanya begitu besar.

"Harapan yang digantungkan di pundak saya begitu tinggi, Jutaan pasang mata mengawasi bagaimana saya memimpin federasi ini setiap hari," ujarnya.

Di sisi lain, tugas sebagai Ketua PSSI sangat berat. Namun, ada rasa luar biasa yang tak tergambarkan dengan kata-kata ketika memimpin organisasi ini.

“Sebuah kehormatan bagi saya pernah dipercaya untuk membawa kebaikan dalam persepakbolaan Indonesia,” katanya.

Walau bagaimanapun, lanjut dia, Indonesia adalah negara dengan pecinta sepak bola yang besar. Adalah sebuah kewajaran jika banyak yang menggantungkan segala harapan kepada PSSI.

“Besok PSSI akan memulai rangkaian kegiatan Kongres Biasa PSSI. Kegiatan ini untuk memilih Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP) yang bertugas untuk memastikan bahwa pencalonan Komite eksekutif (Exco)," ungkapnya. 

Ketua dan Wakil Umum Ketua PSSI 2023-2027 sah sesuai dengan statuta FIFA dan PSSI yang nantinya akan dipilih pada Kongres Luar Biasa (KLB) pada 16 Februari 2023 mendatang.

"Tentunya mari kita kawal kongres yang sama-sama kita harapkan mampu mewujudkan mimpi-mimpi anak-anak kita, mimpi masyarakat sepak bola Indonesia untuk bisa meraih prestasi yang bisa dibanggakan di masa depan. Amin,” kata Iwan Bule.